Mediaex Manado – Wali Kota Tasming Hamid Apresiasi Polres Parepare Ungkap Kasus Narkoba Rp44 Miliar, Tersangka Terancam Hukuman Mati Wali Kota Parepare, Tasming Hamid, memberikan apresiasi yang tinggi kepada Polres Parepare atas keberhasilan mereka dalam mengungkap jaringan peredaran narkoba yang melibatkan barang bukti senilai lebih dari Rp44 miliar. Kasus ini berhasil mengungkap sindikat narkoba yang telah meresahkan masyarakat dan menjadi ancaman serius bagi keamanan dan ketertiban di wilayah Parepare.
baca juga: Narasumber di DPD RI, Ferry Liando: Tata Kelola Pemda Melemah, Sentralisasi Menguat
Penangkapan Besar dalam Pengungkapan Kasus Narkoba
Pada awal bulan ini, Polres Parepare berhasil menggulung jaringan narkoba yang diduga melibatkan beberapa orang dengan berbagai peran. Polisi berhasil mengamankan sejumlah besar barang bukti berupa sabu-sabu dan ekstasi yang bernilai fantastis. Total estimasi nilai barang bukti yang berhasil disita mencapai Rp44 miliar.
Penyelidikan yang dilakukan oleh Polres Parepare bermula dari informasi masyarakat mengenai adanya aktivitas mencurigakan di beberapa lokasi yang diduga menjadi tempat peredaran narkoba. Berkat kerjasama antara aparat kepolisian dan masyarakat, pihak berwenang dapat melacak jejak para pelaku, yang akhirnya membawa mereka ke penangkapan jaringan narkoba ini.
Apresiasi Wali Kota Tasming Hamid
Wali Kota Parepare, Tasming Hamid, dalam sebuah konferensi pers menyatakan kebanggaannya atas keberhasilan Polres Parepare. Menurutnya, pengungkapan kasus narkoba ini menunjukkan keseriusan aparat kepolisian dalam memberantas peredaran narkoba yang semakin marak di wilayah Parepare.
“Keberhasilan ini merupakan buah kerja keras dan koordinasi yang sangat baik antara Polres Parepare dan masyarakat. Kami sebagai pemerintah kota sangat mendukung langkah-langkah tegas yang dilakukan untuk menanggulangi kejahatan narkoba yang merusak generasi muda kita,” ujar Tasming Hamid.
Wali Kota juga mengingatkan bahwa peredaran narkoba merupakan ancaman serius bagi masa depan bangsa, terutama bagi para generasi muda. Ia menekankan pentingnya peran serta seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mengawasi dan memberantas peredaran narkoba di kota Parepare.
“Peran serta masyarakat sangat penting dalam melawan narkoba. Kami akan terus mendukung Polres Parepare dalam menjalankan tugasnya, serta mengedukasi masyarakat agar lebih waspada terhadap bahaya narkoba,” tambahnya.
Tersangka Terancam Hukuman Mati
Dalam pengungkapan kasus ini, polisi telah menetapkan beberapa orang sebagai tersangka
Kapolres Parepare, AKBP Ali Bachtiar, juga memberikan penjelasan terkait jalannya penyelidikan dan proses hukum yang sedang berjalan. Ia menyebutkan bahwa pihaknya akan terus mendalami jaringan ini untuk mengungkap aktor-aktor lainnya yang terlibat dalam peredaran narkoba tersebut.
“Kami tidak akan berhenti sampai di sini. Kami akan terus melakukan pengembangan penyelidikan untuk mengungkap seluruh jaringan ini dan memastikan bahwa para pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal,” tegas AKBP Ali Bachtiar.
Dampak Negatif Narkoba terhadap Masyarakat
Narkoba telah lama menjadi masalah sosial yang serius di Indonesia. Penggunaan dan peredaran narkotika tidak hanya merusak fisik dan mental penggunanya, tetapi juga berdampak pada kehidupan sosial, keluarga, dan ekonomi masyarakat. Narkoba seringkali menjadi penyebab utama dari berbagai kejahatan lainnya, seperti pencurian, perkelahian, dan bahkan pembunuhan.
Bagi Parepare, pengungkapan kasus ini menjadi salah satu bukti nyata bahwa aparat kepolisian bekerja keras untuk menjaga keamanan dan ketertiban. Hal ini sekaligus menjadi sinyal bahwa kota Parepare tidak akan memberikan ruang bagi para pelaku kejahatan untuk beroperasi.
Komitmen Pemerintah Kota dan Polres Parepare
Tasming Hamid juga menegaskan komitmen pemerintah kota Parepare untuk terus mendukung upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba. Ia menyoroti pentingnya pendidikan dan pembinaan bagi generasi muda agar tidak terjerumus ke dalam perangkap narkoba.
“Kami akan terus bekerja sama dengan pihak kepolisian dan instansi terkait untuk melaksanakan program-program pencegahan narkoba. Selain itu, kami juga akan terus menggelar sosialisasi kepada masyarakat agar lebih paham tentang bahaya narkoba,” ujarnya.
Pemerintah Kota Parepare juga berencana untuk meningkatkan fasilitas rehabilitasi bagi korban penyalahgunaan narkoba.
Harapan untuk Masa Depan yang Lebih Baik
Pemerintah dan aparat kepolisian bersama masyarakat akan terus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba dan aman bagi generasi mendatang.
Tasming Hamid mengakhiri konferensi pers dengan seruan kepada seluruh masyarakat Parepare untuk berperan aktif dalam menjaga ketertiban dan keamanan. Ia berharap, dengan semangat kebersamaan, Parepare bisa menjadi kota yang bebas dari narkoba dan aman untuk dihuni oleh setiap warganya.
Kesimpulan
Penangkapan ini tidak hanya mencerminkan keberhasilan aparat kepolisian, tetapi juga menjadi titik awal dalam upaya bersama untuk memberantas narkoba di wilayah Parepare.